Marabahan – RSUD H. Abdul Aziz Marabahan melaksanakan penyuluhan dan sosialisasi anti korupsi di Gedung Baru IGD RSUD H. Abdul Aziz Marabahan pada Selasa, 11 Februari 2025. Kegiatan ini menghadirkan Muhammad Mujiburrakhman, Ketua Forum Aksi Penyuluh Anti Korupsi Provinsi Kalimantan Selatan, sebagai pemateri utama.
Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tenaga kesehatan serta pegawai rumah sakit mengenai bahaya dan dampak korupsi, khususnya dalam sektor pelayanan publik dan kesehatan.
Dalam paparannya, Muhammad Mujiburrakhman menekankan pentingnya integritas dan transparansi dalam menjalankan tugas, serta mendorong seluruh peserta untuk berperan aktif dalam mencegah praktik korupsi di lingkungan kerja.
Kesehatan adalah sektor yang sangat vital bagi masyarakat, sehingga semua pihak, terutama tenaga medis dan pegawai rumah sakit, harus bekerja dengan jujur dan bertanggung jawab. Pencegahan korupsi harus dimulai dari kesadaran individu,” ujarnya.
Direktur RSUD H. Abdul Aziz Marabahan, dr. Aan Widhi Anningrum, M.M, menyambut baik kegiatan ini “Kami berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemberantasan korupsi, terutama di sektor kesehatan. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan seluruh pegawai rumah sakit semakin memahami pentingnya integritas dalam bekerja,” ujarnya.
Penyuluhan ini mendapat antusiasme tinggi dari para peserta yang terdiri dari tenaga medis, pegawai administrasi, dan berbagai pihak terkait di lingkungan RSUD H. Abdul Aziz Marabahan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semangat anti korupsi dapat semakin tertanam dalam dunia kesehatan demi pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.